Kamis, 04 Juni 2015

KH Masyhuri Malik: Jaga Warisan para Pendiri NU

Jombang, Oki Setiana Dewi. Setelah menjalani masa Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) selama beberapa hari, para kader mengikuti prosesi baiat atau pengambilan sumpah setia.

PKPNU di Pondok Pesantren Babus Salam, Kalibening, Mojoagung ditutup, Senin (9/3) dini hari. Setelah digembleng dengan sejumlah informasi, antara lain mengenai potensi, kelebihan, kelemahan dan tantangan NU masa mendatang, para kader diharapkan dapat menjadi pionir bagi perjalanan NU ke depan.

KH Masyhuri Malik: Jaga Warisan para Pendiri NU (Sumber Gambar : Nu Online)
KH Masyhuri Malik: Jaga Warisan para Pendiri NU (Sumber Gambar : Nu Online)


KH Masyhuri Malik: Jaga Warisan para Pendiri NU

Hal tersebut antara lain yang disampaikan oleh Ketua Pelaksana Kaderisasi PBNU KH Masyhuri Malik saat memberikan pengarahan pada penutupan PKPNU di Jombang itu.

Oki Setiana Dewi

Di hadapan 48 peserta, KH Masyhuri Malik kembali mengingatkan bahwa para ulama khususnya pendiri NU telah berjuang menyelamatkan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Para ulama juga telah mewariskan ajaran Islam yang bisa diterapkan di tanah air. Menjaga dan mengawal NKRI adalah sama dengan menjaga keberadaan NU, tandasnya.

Karena itu tidak ada pilihan lain kecuali para peserta memegang teguh apa yang telah diwariskan para pendiri jamiyah ini. Dan menjaga warisan para ulama tersebut bisa dilakukan dengan menjadi pengurus formal NU ataupun sebagai anggota biasa, terangnya.

Oki Setiana Dewi

Kiai Masyhuri berpesan kepada peserta yang tidak hanya berasal dari Jombang, juga Kediri, Lamongan, Nganjuk serta Gresik ini untuk terus menjaga soliditas serta senantiasa berkhidmat kepada NU. Bentuknya bisa dengan berperan aktif dalam kegiatan di komunitas setempat atau bersinergi dengan kepengurusan yang ada.

Syamsul Rijal dari PCNU Jombang menandaskan bahwa menjadi peserta PKPNU adalah kesempatan yang istimewa. Karenanya mohon usai mengikuti kegiatan ini, sejumlah kegiatan yang bisa dilakukan sebagai program nyata dapat segera dilakukan, katanya.

Intensitas komunikasi juga hendaknya dapat dilakukan sesama angkatan pelatihan baik mereka yang berdomisili di Jombang serta kota lain, lanjutnya.

Penutupan PKPNU dilakukan dengan pengukuhan dan baiat atau pengambilan sumpah setia yang diikuti oleh seluruh peserta. Baiat dipimpin langsung oleh KH Masyhuri Malik didampingi dua instruktur kaderisasi dari PBNU H Abdul Munim DZ dan Amir Maruf. (Syaifullah/Anam)

Dari (Nasional) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/58167/kh-masyhuri-malik-jaga-warisan-para-pendiri-nu

Oki Setiana Dewi

Menyajikan informasi secara lugas dan berimbang, disertai data-data yang akurat dan terpercaya.


EmoticonEmoticon

Nonaktifkan Adblock Anda

Perlu anda ketahui bahwa pemilik situs Oki Setiana Dewi sangat membenci AdBlock dikarenakan iklan adalah satu-satunya penghasilan yang didapatkan oleh pemilik Oki Setiana Dewi. Oleh karena itu silahkan nonaktifkan extensi AdBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.

Fitur Yang Tidak Dapat Dibuka Ketika Menggunakan AdBlock

  1. 1. Artikel
  2. 2. Video
  3. 3. Gambar
  4. 4. dll

Silahkan nonaktifkan terlebih dahulu Adblocker anda atau menggunakan browser lain untuk dapat menikmati fasilitas dan membaca tulisan Oki Setiana Dewi dengan nyaman.


Nonaktifkan Adblock